http://indielaziale.blogspot.com/2010/11/tahukah-anda.html
Liga Italy atau biasa disebut Seri A ( Serie A – dalam bahasa
Italy) merupakan salah satu liga terbaik di dunia, bukti dari kehebatan
Liga Italy adalah pada tahun 90-an dimana transfer gila-gilaan pernah
terjadi di Liga ini sebut saja Hernan Crespo, Christian Vieri dan Kiper
termahal hingga saat ini Gianluigi Buffon, bukan itu saja club–club
Italy juga sangat merajai eropa pada tahun 90 s/d 95 dengan perserta
final Liga Champions yang selalu di ikuti oleh AC Milan dan Juventus.
Seri A terdiri dari 20 club/tim sejak tahun 2004/2005, sebelumnnya
Seri A hanya terdiri dari 18 club. Peraturan umum Seri A sama seperti
liga liga lain, 3 tim terbawah diakhir kompetisi akan terdegedrasi dan
digantikan 3 tim teratas Seri B, perhitungan nilai yang diberikan adalah
3 jika memenangi sebuah pertandingan, 1 jika seri, dan 0 jika kalah.
Pada tahun 1898 hingga tahun 1929, Seri A format pertandingannya
bukan seperti sekarang ini (kompetisi) tetapi dibagi dalam grup-grup
menurut wilayah, format kompetisi seperti sekarang ini baru terjadi pada
tahun 1929.
Pada tahun 1927 tidak ada tim yang diberikan gelar juara setelah
Torino dicabut gelarnya oleh Federasi Sepak bola Italia (FIGC), pada
tahun 2004-2005 Juventus juga dicabut gelarnya karena terkena kasus
pengaturan skor. Torino dinyatakan sebagai juara pada musim 1948-49
setelah sebuah kecelakaan pesawat menjelang akhir musim yang merenggut
nyawa seluruh anggota tim.
Kontribusi Juara Liga Italy paling banyak di pegang oleh Juvenus
sebanyak 27 kali, diikuti AC Milan dan Inter Milan sebanyak 17 kali,
Genoa C.F.C sebanyak 9 kali. Scudetto yang arti perisai kecil adalah
sebutan bagi Juara Liga Italy, Logo Scudetto – berbentuk bintang selalu
dipasang dan dipakai pada kostum tim yang memenangi Gelar Juara tahun
lalu
A PART OF ENERGY
Minggu, 13 November 2011
Selasa, 01 November 2011
Sejarah English Premier League
Mendengar nama
Arsenal, Aston Villa, Liverpool, Manchester City, Manchester United,
Newcastle United, tentulah sudah tidak asing lagi bagi telinga orang
kebanyakan, belum lagi para supporter atau maniac bola. Memang sederatan
nama tadi adalah nama klub sepakbola yang popular dari daratan Inggris.
Untuk menambah wawasan tentang sepakbola Inggris maka berikut ini
ulasan mengenai Sejarah Liga Sepak Bola Inggris.

Pada tahun100-500 masehi beberapa komunitas orang Romawi menyebarkan permainan harpastrum ke wilayah Eropa. Hal ini ditandai dengan kejadian penting yaitu pertandingan antara tentara Inggris yang berhasil mengalahkan tentara Roma. Catatan sejarah lainnya menunjukkan bahwa tahun 1100 permainan sepak bola di daratan Inggris dilakukan dengan brutal dan tanpa aturan yang tertata sehingga pada tahun 1314 Raja Edward II melarang sepakbola dan larangan ini sampai berlanjut oleh Raja Edward III pada tahun 1369.
Pada tahun 1500 Italia menemukan calcio lalu tahun 1561 seorang bernama Richard Mulcaster mengadopsi calcio dari Florence ini dan dijadikan mata pelajaran di sekolah-sekolah dasar dan menengah di Inggris. Pada tahun 1572 kembali Ratu Elizabeth I melarang sepakbola kembali, bahkan mengancam rakyatnya yang memaksa bermain dengan hukuman penjara.
Sekitar dua ratus tahun kemudian, Joseph Strutt (1700 masehi) menulis buku The Sports and Pastimes of The People England. Buku ini menjelaskan mengenai aturan sepak bola yang harus terdiri dari dua tim dengan jumlah pemain masing-masing sama. Kedua tim harus berebut bola untuk dapat memasukkannya ke gawang lawan. Seorang bernama Mulcaster mengkampanyekan permainan sepak bola yang tidak brutal. Permainan bahkan bisa dimainkan oleh perempuan dan anak-anak karena berguna untuk menambah kekuatan dan kebugaran tubuh.
Konsep dari buku Strutt lalu dijadikan acuan dalam penyusunan peraturan sepak bola modern dan mampu mendasari lahirnya Football Association di Inggris pada tanggal 26 Oktober 1863 oleh sejumlah 11 klub sepak bola. Dari organisasi ini lahir istilah soccer, dari singkatan kata association. Charles Wreford Brown, mahasiswa Universitas Oxford, menemukan tak sengaja istilah ini ketika ditanya orang apakah ia seorang pemain rugbi (rugger), olahraga yang lebih terkenal di sana. Brown menjawab, “No, I’am soccer.”
Sedangkan istilah football pertama kali disebut dalam larangan- larangan para raja pada abad 17 dengan sebutan fute-ball, dan kemudian dipopulerkan pula oleh dramawan Inggris yang terkenal, William Shakespeare. Permainan ini kemudian menyebar ke beberapa negara jajahan Inggris dan berkembang pesat pada massa abad modern.
Seolah tidak ada yang membantah bahwa Liga Utama Inggris merupakan salah satu kompetisi liga yang terbaik dimuka bumi untuk era sekarang. Tentu bersaing ketat dengan popularitas liga Italia, Spanyol dan jerman. Dalam Liga Inggris dihuni oleh pemain-pemain sepak bola kelas dunia dunia yang dianugrahi talenta dan popularitas, meskipun sebagian besar bukan berasal dari Inggris asli.
Liga primer sepakbola Inggris diikuti oleh sejumlah 20 klub sepak bola terkemuka di pelataran liga sepak bola Inggris. Dari catatan sejarah maka liga ini didirikan pada tahun 1992, saat itu sejumlah klub sepak bola papan atas memisahkan diri dari liga sepak bola dengan membuat kontrak yang menguntungkan dengan beberapa stasiun televisi.
Liga Primer Inggris (Premier League, nama lama F.A. Premier League) oleh khalayak umum juga disebut dengan Barclays Premiership di Britania Raya dan Barclays English Premier League secara internasional. Liga ini merupakan kompetisi antara klub sepak bola Inggris yang berada kelas utama dari sekian struktur liga sepak bola Inggris, sehingga karenanya maka menjadi kompetisi sepak bola primer di Inggris.
Dari sejumlah 20 klub peserta liga yang berkompetisi di Liga Utama Inggris maka dalam satu putaran musim kompetisi setiap klub melakukan pertandingan melawan klub lain sebanyak dua kali pertandingan. Yaitu sekali di stadion mereka (home base stadium) dan sekali lagi di tempat lawannya (away).
Dengan jumlah pertandingan sebanyak 38 maka untuk seluruh klub peserta menghasilkan jumlah total 380 pertandingan. Pada setiap akhir musim kompetisi, sejumlah tiga klub urutan terbawah akan terkena aturan degradasi, sedangkan empat klub teratas akan masuk zona kompetisi Liga Champions untuk memperebutkan Piala Champions.
Untuk tiga klub peringkat teratas masuk langsung, sedangkan klub urutan ke-4 dan 5 masuk melalui babak pendahuluan (play-off). Untuk klub rangking ke-5 liga utama akan langsung masuk kompetisi untuk memperebutkan Piala UEFA. Untuk klub urutan ke 18-20 akan terdegradasi ke divisi Championship dan posisinya akan digantikan oleh klub peringkat 1-2 dari Divisi Championship yang mendapatkan promosi ke liga primer Inggris.
Theo Walcott: Gagal Bekuk Marseille Buat Kami Frustrasi Walcott mengatakan hasil imbang kontra OM cukup terpengaruh oleh terkurasnya tenaga Arsenal saat memukul Chelsea 5-3 di akhir pekan.

Getty Images
Andai menang atas kontestan Ligue 1 Prancis itu, The Gunners bakal memastikan satu tempat di ronde 16 besar dan bisa lebih fokus melanjutkan catatan bagus di Liga Primer Inggris dalam beberapa pekan belakangan ini.
Jangan Lewatkan
Apa daya, skor kacamata tak juga berganti sampai pertandingan di Emirates Stadium itu ditutup wasit asal Italia, Paulo Tagliavento.
Walcott, winger Arsenal berusia 22 tahun, mengatakan hasil imbang tersebut sedikit banyak terpengaruh oleh terkurasnya tenaga pasukan Arsene Wenger saat memukul Chelsea 5-3 di Stamford Bridge pada akhir pekan.
"Tentu saja kami frustrasi. Dengan dukungan luar biasa dari fans, kami ingin memenangkan pertandingan kandang," ujarnya kepada Sky Sports.
"Namun, kami mampu tampil solid di lini belakang dan mempertahankan clean sheet. Kali ini para striker tak berhasil menggetarkan jala lawan, tapi ini masih menghasilkan satu poin dan kini kami menatap laga akhir pekan."
"Pertandingan pada Sabtu lalu melawan Chelsea menguras banyak tenaga kami, tapi kami tahu apa yang harus diharapkan di Liga Champions. Sekarang kami bermain setiap pekan."<script type="text/javascript" src="http://ad.doubleclick.net/adj/gna.id/level2;tile=3;sz=160x600;ord=406537?area=2l&pos=2&ord=406537"></script>
"Mereka [Marseille] tim yang sangat kuat dan kami cukup kesulitan di atas lapangan karena mereka mampu bermain baik," terang Walcott.
Sebiji angka tak banyak berpengaruh terhadap posisi kedua tim di klasemen Grup F. Arsenal masih bertengger sebagai pemuncak dengan delapan poin, dan OM mengikuti di tempat kedua dengan selisih satu nilai.
Superliga Indonesia
Musim Kompetisi 2010/11
Pertandingan | Kandang | Tandang | Gol | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
P | Ma | M | I | K | M | I | K | M | I | K | GM | GK | |||
Keterangan: P: Jumlah Poin M: Jumlah Kemenangan I: Jumlah Hasil Imbang K: Jumlah Kekalahan Ma: Total Main GM: Gol Memasukkan GK: Gol Kemasukan | |||||||||||||||
1 | ![]() |
Persipura | 60 | 28 | 17 | 9 | 2 | 12 | 2 | 0 | 5 | 7 | 2 | 63 | 23 |
2 | ![]() |
Arema | 52 | 28 | 15 | 7 | 6 | 13 | 1 | 0 | 2 | 6 | 6 | 52 | 25 |
3 | ![]() |
Persija | 52 | 28 | 15 | 7 | 6 | 10 | 4 | 0 | 5 | 3 | 6 | 52 | 28 |
4 | ![]() |
Semen Padang | 48 | 28 | 12 | 12 | 4 | 11 | 3 | 0 | 1 | 9 | 4 | 41 | 27 |
5 | ![]() |
Sriwijaya FC | 46 | 28 | 13 | 7 | 8 | 10 | 4 | 0 | 3 | 3 | 8 | 43 | 32 |
6 | ![]() |
Persisam | 42 | 28 | 13 | 3 | 12 | 10 | 2 | 2 | 3 | 1 | 10 | 39 | 45 |
7 | ![]() |
Persib | 39 | 28 | 11 | 6 | 11 | 9 | 3 | 2 | 2 | 3 | 9 | 44 | 43 |
8 | ![]() |
Persiwa Wamena | 38 | 28 | 10 | 8 | 10 | 9 | 5 | 0 | 1 | 3 | 10 | 43 | 50 |
9 | ![]() |
Persela | 37 | 28 | 10 | 7 | 11 | 9 | 4 | 1 | 1 | 3 | 10 | 30 | 31 |
10 | ![]() |
Persiba Balikpapan | 34 | 28 | 9 | 7 | 12 | 8 | 4 | 2 | 1 | 3 | 10 | 41 | 44 |
11 | ![]() |
PSPS Pekanbaru | 33 | 28 | 10 | 3 | 15 | 7 | 3 | 4 | 3 | 0 | 11 | 38 | 47 |
12 | ![]() |
Pelita Jaya | 29 | 28 | 8 | 5 | 15 | 6 | 3 | 5 | 2 | 2 | 10 | 31 | 36 |
13 | ![]() |
Deltras | 29 | 28 | 9 | 2 | 17 | 9 | 2 | 3 | 0 | 0 | 14 | 34 | 52 |
14 | ![]() |
Persijap Jepara | 28 | 28 | 7 | 7 | 14 | 7 | 4 | 3 | 0 | 3 | 11 | 28 | 50 |
15 | ![]() |
Bontang FC | 15 | 28 | 3 | 6 | 19 | 2 | 4 | 8 | 1 | 2 | 11 | 33 | 79 |
Liga Champions
Group A
Pertandingan | Kandang | Tandang | Gol | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
P | Ma | M | I | K | M | I | K | M | I | K | GM | GK | |||
1 | ![]() |
Bayern München | 7 | 3 | 2 | 1 | 0 | 1 | 0 | 0 | 1 | 1 | 0 | 5 | 1 |
2 | ![]() |
Napoli | 5 | 3 | 1 | 2 | 0 | 1 | 1 | 0 | 0 | 1 | 0 | 4 | 2 |
3 | ![]() |
Manchester City | 4 | 3 | 1 | 1 | 1 | 1 | 1 | 0 | 0 | 0 | 1 | 3 | 4 |
4 | ![]() |
Villarreal | 0 | 3 | 0 | 0 | 3 | 0 | 0 | 1 | 0 | 0 | 2 | 1 | 6 |
Tunjukkan Pertandingan Grup +
Group B
Pertandingan | Kandang | Tandang | Gol | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
P | Ma | M | I | K | M | I | K | M | I | K | GM | GK | |||
1 | ![]() |
Inter Milan | 6 | 3 | 2 | 0 | 1 | 0 | 0 | 1 | 2 | 0 | 0 | 4 | 3 |
2 | ![]() |
CSKA | 4 | 3 | 1 | 1 | 1 | 1 | 0 | 1 | 0 | 1 | 0 | 7 | 5 |
3 | ![]() |
Trabzonspor | 4 | 3 | 1 | 1 | 1 | 0 | 1 | 0 | 1 | 0 | 1 | 2 | 4 |
4 | ![]() |
Lille OSC | 2 | 3 | 0 | 2 | 1 | 0 | 1 | 1 | 0 | 1 | 0 | 3 | 4 |
Tunjukkan Pertandingan Grup +
Group C
Pertandingan | Kandang | Tandang | Gol | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
P | Ma | M | I | K | M | I | K | M | I | K | GM | GK | |||
1 | ![]() |
Benfica | 7 | 3 | 2 | 1 | 0 | 0 | 1 | 0 | 2 | 0 | 0 | 4 | 1 |
2 | ![]() |
Manchester United | 5 | 3 | 1 | 2 | 0 | 0 | 1 | 0 | 1 | 1 | 0 | 6 | 4 |
3 | ![]() |
Basel | 4 | 3 | 1 | 1 | 1 | 1 | 0 | 1 | 0 | 1 | 0 | 5 | 6 |
4 | ![]() |
Otelul Galati | 0 | 3 | 0 | 0 | 3 | 0 | 0 | 2 | 0 | 0 | 1 | 1 | 5 |
Tunjukkan Pertandingan Grup +
Group D
Pertandingan | Kandang | Tandang | Gol | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
P | Ma | M | I | K | M | I | K | M | I | K | GM | GK | |||
1 | ![]() |
Real Madrid | 9 | 3 | 3 | 0 | 0 | 2 | 0 | 0 | 1 | 0 | 0 | 8 | 0 |
2 | ![]() |
Ajax Amsterdam | 4 | 3 | 1 | 1 | 1 | 0 | 1 | 0 | 1 | 0 | 1 | 2 | 3 |
3 | ![]() |
Olympique Lyonnais | 4 | 3 | 1 | 1 | 1 | 1 | 0 | 0 | 0 | 1 | 1 | 2 | 4 |
4 | ![]() |
Dinamo Zagreb | 0 | 3 | 0 | 0 | 3 | 0 | 0 | 2 | 0 | 0 | 1 | 0 | 5 |
Tunjukkan Pertandingan Grup +
Group E
Pertandingan | Kandang | Tandang | Gol | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
P | Ma | M | I | K | M | I | K | M | I | K | GM | GK | |||
1 | ![]() |
Chelsea | 8 | 4 | 2 | 2 | 0 | 2 | 0 | 0 | 0 | 2 | 0 | 9 | 2 |
2 | ![]() |
Bayer Leverkusen | 6 | 4 | 2 | 0 | 2 | 2 | 0 | 0 | 0 | 0 | 2 | 5 | 6 |
3 | ![]() |
Valencia | 5 | 4 | 1 | 2 | 1 | 1 | 1 | 0 | 0 | 1 | 1 | 5 | 4 |
4 | ![]() |
Genk | 2 | 4 | 0 | 2 | 2 | 0 | 2 | 0 | 0 | 0 | 2 | 1 | 8 |
Tunjukkan Pertandingan Grup +
Group F
Pertandingan | Kandang | Tandang | Gol | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
P | Ma | M | I | K | M | I | K | M | I | K | GM | GK | |||
1 | ![]() |
Arsenal | 8 | 4 | 2 | 2 | 0 | 1 | 1 | 0 | 1 | 1 | 0 | 4 | 2 |
2 | ![]() |
Olympique de Marseille | 7 | 4 | 2 | 1 | 1 | 1 | 0 | 1 | 1 | 1 | 0 | 4 | 1 |
3 | ![]() |
Borussia Dortmund | 4 | 4 | 1 | 1 | 2 | 1 | 1 | 0 | 0 | 0 | 2 | 3 | 7 |
4 | ![]() |
Olympiakos | 3 | 4 | 1 | 0 | 3 | 1 | 0 | 1 | 0 | 0 | 2 | 4 | 5 |
Tunjukkan Pertandingan Grup +
Group G
Pertandingan | Kandang | Tandang | Gol | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
P | Ma | M | I | K | M | I | K | M | I | K | GM | GK | |||
1 | ![]() |
APOEL | 8 | 4 | 2 | 2 | 0 | 2 | 0 | 0 | 0 | 2 | 0 | 6 | 4 |
2 | ![]() |
Zenit | 7 | 4 | 2 | 1 | 1 | 2 | 0 | 0 | 0 | 1 | 1 | 7 | 5 |
3 | ![]() |
Porto | 4 | 4 | 1 | 1 | 2 | 1 | 1 | 0 | 0 | 0 | 2 | 5 | 7 |
4 | ![]() |
Shakhtar | 2 | 4 | 0 | 2 | 2 | 0 | 2 | 0 | 0 | 0 | 2 | 4 | 6 |
Tunjukkan Pertandingan Grup +
Group H
Pertandingan | Kandang | Tandang | Gol | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
P | Ma | M | I | K | M | I | K | M | I | K | GM | GK | |||
1 | ![]() |
Barcelona | 10 | 4 | 3 | 1 | 0 | 1 | 1 | 0 | 2 | 0 | 0 | 13 | 2 |
2 | ![]() |
AC Milan | 8 | 4 | 2 | 2 | 0 | 2 | 0 | 0 | 0 | 2 | 0 | 7 | 3 |
3 | ![]() |
FC BATE Borisov | 2 | 4 | 0 | 2 | 2 | 0 | 1 | 1 | 0 | 1 | 1 | 2 | 9 |
4 | ![]() |
FC Viktoria Plzeň | 1 | 4 | 0 | 1 | 3 | 0 | 1 | 1 | 0 | 0 | 2 | 1 | 9 |
Tunjukkan Pertandingan Grup +
Arsenal & Olympique Marseille Berbagi Angka

Getty Images
Tambahan satu angka pun ditambahkan dalam koleksi poin masing-masing tim. Arsenal masih memuncaki Grup E dengan sembilan angka, disusul Marseille di peringkat dua dengan tertinggal satu poin.
Bermain di hadapan pendukungnya sendiri, Arsenal tampil menekan sejak awal. Sejumlah kesempatan juga sudah dimiliki pasukan Arsene Wenger itu untuk bisa membuka keunggulan.
Usaha Theo Walcott, Aaron Ramsey dan Gervinho adalah beberapa di antaranya. Namun jika Steve Mandanda tidak cemerlang di bawah mistar gawang Marseille, tidak akan ada skor 0-0 hingga turun minum.
Di babak kedua, Arsenal menambah daya gedor dengan memasukkan Robin Van Persie di pertengahan babak kedua. Namun Marseille masih mampu meredam gelombang serangan yang dibangun tuan rumah.
Ada pun Marseille juga bukannya tanpa kesempatan untuk unggul. Hanya saja barisan belakang Arsenal yang kembali dikomandoi Thomas Vermaelen, yang sudah pulih dari cedera dan bermain sejak menit pertama, masih terlalu tangguh untuk bisa diterobos pemain depan Marseille.
Di menit-menit akhir, Arsenal menambah tekanan mereka. Akan tetapi rapatnya pertahanan Marseille membuat skor 0-0 bertahan hingga akhir laga.
Langganan:
Postingan (Atom)